Kamu sedang mencari tips mencuci dan merawat kebaya yang tepat? Jangan khawatir, sebab, kali ini Blog Unik akan berbagi berbagai tips yang tepat untuk mencuci dan merawat kebaya agar tetap awet dan terlihat baru.
Sebagai wanita Indonesia, tentu kita memiliki beberapa koleksi kebaya dengan beragam model bukan? Secara kebaya sendiri merupakan pakaian khas wanita Indonesia yang selalu menjadi andalan dalam berbagai acara formal, seperti lamaran, kondangan, acara pernikahan, hingga wisudaJadi bisa dibilang kalau kebaya telah menjadi koleksi atasan favorit wanita yang wajib ada dilemari pakaian.
Namun sayangnya nggak semua orang bisa mencuci dan merawat kebaya dengan benar terutama pada kebaya payet ataupun kebaya brokatSehingga nggak heran kenapa banyak wanita yang selalu membuat kebaya baru setiap memiliki acara spesialSalah satu alasannya ya karena perawatan yang salah sehingga kebaya mereka menjadi rusak ketika lama di tempatkan di dalam lemari, yang parahnya baru dikenakan hanya sekaliPadahal, dengan cara mencuci dan merawat dengan benar, kebaya lama akan tetap terlihat baru dan awet lhoNah berikut beberapa tips yang bisa kamu ikuti dalam mencuci dan merawat kebaya dengan tepatSo let’s check it out guys!
Tips Mencuci Kebaya
1Cuci menggunakan tangan
Tips mencuci kebaya yang pertama adalah mencuci dengan menggunakan tangan alias cuci dengan cara manualHindari menggunakan mesin cuci karena mesin cuci bisa merusak serat kain yang digunakanKetika mencuci kebaya dengan tangan, pastikan saat proses pengucekan jangan terlalu kerasBahkan jika kamu mencuci kebaya yang penuh dengan payet, kamu hanya perlu mencelup-celupkan kebaya berpayat pada larutan air deterjen tanpa perlu menguceknyaIntinya perlakukan kebaya seperti benda rapuh yang berharga saat kamu mencucinya.
2Rendam kebaya dengan menggunakan deterjen maksimal 10 menit
Tips selanjutnya adalah merendam kebaya dengan menggunakan deterjen yang mudah larut selama beberapa saatNamun kamu tidak bisa merendam kebaya selama kamu merendam pakaian kotor lainnyaCukup rendam kebaya dalam jangka waktu maksimal 10 menit sajaMerendam kebaya terlalu lama justru akan membuat warna kebaya kamu cepat luntur.
3Hindari deterjen pembersih noda, sebaiknya gunakan jeruk nipis untuk menghilangkan noda
Dalam mencuci kebaya agar tetap terjaga keawetannya, kamu harus menghindari menggunakan deterjen pembersih nodaMeskipun ada noda kecil menempel di kebaya, jangan pernah memakai deterjen pemutih atau pembersih nodaPasalnya jenis deterjen tersebut bisa membuat warna kebaya kamu menjadi luntur.
Nah untuk menghilangkan noda yang terdapat pada kebaya, kamu bisa memanfaatkan air jeruk nipisGosoklah bagian yang terkena noda dengan air jeruk nipis, biarkan hingga meresap, lalu rendam dengan airDengan cara ini, noda membandel yang ada dikebaya kamu akan hilang tanpa bekasFYI, air jeruk nipis mengandung zat yang bisa mengikis bercak noda dan memelihara warna bahan pakaian.
4Pilih deterjen cair yang mudah larut dan tidak menggumpal di dalam air
Memilih deterjen cair yang mudah larut adalah tips mencuci kebaya yang benar berikutnyaKamu bisa memilih deterjen cair agar memudahkan proses pencucianDeterjen cair tidak akan menggumpal di dalam airSebaiknya hindari penggunaan deterjen bubuk karena bisa menggumpal didalam air dan gumpalannya tersebut akan berpotensi menempel pada hiasan atau payet yang terdapat pada kebaya.
5Hindari menggunakan sikat baju
Kebaya sangat rapuh dan berbeda dengan pakaian pada umumnyaUntuk itu, kamu juga harus memperlakukan kebaya dengan lembutKetika mencucinya, hindari menggunakan sikat bajuWalau kotor dan memiliki noda, jangan pernah menyikat kebaya dengan sikat secara langsung.
Kalaupun nodanya sedikit membandel, kamu bisa menggunakan sikat gigi untuk membersihkan noda di titik tertentu pada kebayaTapi kamu juga harus berhati-hati, karena kain kebaya khususnya kebaya brokat cenderung bolong-bolong dan rentan sobek jika disikatSebaiknya, gosok-gosok halus saja dengan jari tangan hingga noda pada kebaya hilang.
6Bilas dengan air bersih
Nah setelah kamu mencuci kebaya dengan bersih, tahap selanjutnya adalah membilasnya dengan air bersihBilas kebaya menggunakan air yang bersih agar kotoran tidak menyangkut pada kebaya terutama pada celah di antara payet-payetKamu boleh membilasnya beberapa kali jika dirasa sisa-sisa deterjen belum terbilas sempurnaNamun, dalam membilasnya tetap dicelup-celup saja ya guys!
7Jangan memeras atau memuntir kebaya
Ketika hendak menjemur kebaya, jangan memeras atau memuntir kebaya layaknya memeras pakaian biasaUntuk proses pengeringan, cukup biarkan kebaya kamu mengering dengan sendirinya tanpa perlu diperas untuk meniriskan airnya.
Cara lain adalah dengan membentangkan kebayamu di atas bentangan handuk lalu gulung keduanya secara bersamaan sambil ditekan (tanpa memerasnya) supaya air pada kebaya meresap ke handukBuka gulungan handuk dan kebaya di teras dan biarkan hingga keringJangan gantung kebaya agar bentuknya tidak berubahPasalnya kebaya khususnya kebaya berpayet bersifat berat.
8Hindari menggunakan pelembut pakaian
Tips selanjutnya dalam mencuci kebaya adalah menghindari penggunaan pelembut pakaianSeperti yang kita tahu, kebaya umumnya dibuat dari bahan kain khusus seperti kain brokat, saree dll, apalagi desainnya ada yang berpayet hingga memiliki manik-manikMaka ketika mencuci kebaya, hindari menggunakan pelembut pakaian khususnya yang mengandung wax karena dapat merusak serat kain.
9Hindari paparan matahari secara langsung
Tahap terakhir dalam mencuci adalah tahap penjemuranJika biasanya kita menjemur pakaian tepat dibawah sinar matahari, maka berbeda dengan kebayaUntuk menjemur kebaya, kamu harus menghindari paparan matahari secara langsungSebaiknya jemur kebaya ditempat yang teduh dan sejukCahaya matahari dapat membuat warna kebaya redup dan pudar terutama pada kebaya yang berbahan lace dan tuleMeski membutuhkan waktu lama untuk menjemur, yang penting kebaya kamu tetap awet dan tidak cepat rusak.
10Gunakan teknik dry cleaning jika ingin menggunakan mesin cuci
Meski menggunakan mesin cuci sangat tidak disarankan untuk mencuci kebayaNamun kalau kamu terpaksa harus menggunakan mesin cuci karena suatu alasan seperti alergi dengan deterjen, maka kamu bisa menggunakan teknik dry cleaning alias teknik pencucian kering, terutama pada kebaya yang berbahan rentan seperti bahan lace, silk, sifon, dan tuleTeknik dry cleaning ini akan menjaga tekstur asli kebayamuAtau kalau kamu ingin lebih praktis, kamu bisa mengandalkan jasa laundry (dry cleaning).
Setelah mengetahui tips dalam mencuci kebaya yang baik dan benar, maka selanjutnya kamu wajib mengetahui cara dan tips merawat kebaya agar tetap awetNggak asal di gantung dalam lemari, berikut tips merawat kebaya yang tepat.
Tips Merawat Kebaya
1Jangan terlalu sering mencuci kebaya
Tips merawat kebaya yang tepat pertama yang harus diperhatikan adalah jangan terlalu sering mencuci kebaya kamuPerhatikan berapa lama kamu menggunakan kebaya tersebutApabila waktu pemakaian kebaya tidak seharian penuh dan tidak terkena keringat, maka kebaya tidak perlu dicuciCukup angin-anginkan saja kebaya ditempat yang teduhKebaya yang terlalu sering dicuci justru warna kainnya akan cepat pudarSelain itu, serat dari kain akan semakin rapuh dan bisa berujung pada kerusakanMaka dari itu tidak perlu terlalu sering mencuci kebaya.
Selain dari faktor waktu pemakaian, kondisi saat memakai kebaya juga perlu diperhatikanMisalnya saat kamu menggunakan kebaya di ruangan ber-AC, maka produksi keringat tidak akan banyak dan tidak menyebabkan kebaya basah karena keringatSebaliknya jika kamu menggunakan kebaya dicuaca yang panas sehingga mengeluarkan banyak keringat, makan kebaya wajib dicuciApabila tidak dicuci, maka akan menyebabkan bakteri dan lembap pada kebayaSehingga bisa menimbulkan bau tidak sedap dan tekstur kebaya menjadi kaku.
2Lapisi dengan kain tipis ketika akan menyetrika kebaya
Tips merawat kebaya selanjutnya yang wajib kamu ketahui adalah menggunakan lapisan pelindung ketika akan menyetrika kebaya, khususnya kebaya yang terbuat dari kain yang rentan, seperti brokatPelindung yang dimaksud adalah jenis kain katun halus yang bisa mengurangi kadar panas dari setrika, sehingga akan menjadikan suhu setrika cenderung hangat ketika terkena kain kebaya.
Kebaya khususnya dengan bahan brokat, memang tidak boleh terkena panas secara langsung, jadi cara ini berfungsi untuk mengamakan dari panas sterika agar teksturnya tidak rusakFYI, kalau kamu memiliki kebaya berbahan tulle, maka sebaiknya tidak usah disetrika ya guys! Pasalnya bahan tulle yang disetrika, justru bisa langsung merusak serat bahannya.
3Perhatikan cara penyimpanannya
Nah untuk cara penyimpanan kebaya, sebernanya ada dua cara yang bisa kamu pakai, yakni kebaya dapat dilipat atau digantungUntuk kebaya berbahan dasar katun, sutra, satin, dan organza bisa menggunakan cara di gantung, sedangkan untuk kebaya brokat, tulle, dan yang banyak memiliki hiasan manis sebaiknya dilipat dan simpan di dalam kotakNamun, pastikan tidak banyak pernak-pernik yang menempelSebab berisiko pernak-pernik tersebut bisa lepas dari kebayaSelain itu, sesekali kebaya yang sudah terlalu lama berada di dalam lemari juga harus dikeluarkan dan diangin-anginkanKamu juga harus menyimpan kebaya di tempat yang kering dan tak lembab.
4Hindari penggunakan kamper atau kapur barus
Tips merawat kebaya selanjutnya yang wajib kamu ketahui adalah menghindari penggunaan kamper atau kapur barus untuk menghilangkan lembapMenggunakan kamper atau kapur barus justru bisa membuat kain kebaya menjadi rusak dan meninggalkan bau menyengatSebagai penggantinya, kamu bisa menggunakan bantuan silica gel ketika menyimpan kebaya di lemari atau di dalam kotakFungsi silica gel sama dengan kamper atau kapur barus yaitu menjaga agar pakaian tidak lembab dan berjamurSama seperti kamper atau kapur barus, penggunaan silica gel juga cukup diletakkan di lemari atau kotak tempat kamu menyimpan kebaya.
5Hindari menggunakan parfum maupun spray
Buat kamu yang terbiasa menyemprotkan parfum ke seluruh permukaan baju, sebaiknya jangan melakukan kebiasaan tersebut ketika kamu menggunakan kebaya ya guys! Tekstur warna kebaya akan rusak jika terus menerus terkena zat yang terkandung dalam parfumJadi, sebaiknya kamu semprotkan parfum ke bagian tubuhmu terlebih dahulu sebelum menggunakan kebayaCara ini bisa menyebarkan bau parfum secara alamiKamu bisa menyemprotkan parfum ke beberapa bagian tubuh seperti di bagian tengkuk, dada, atau di pergelangan tanganAsalkan jangan ke kebaya.
Selain menghindari penggunaan parfum langsung ke kebaya, kamu juga harus menghindari menggunakan spray saat menyetrika kebayaFYI, kebanyakan spray mengandung parfum didalamnya yang bisa merusak kain kebaya kamuJadi agar kebaya kamu tetap awet, sebaiknya hindari penggunaan spray saat menyetrikanya.
Itu dia tips mencuci dan merawat kebaya yang tepat agar tetap awet dan terlihat baruMemang agak tricky, namun lebih sayang lagi kalau kebaya yang sudah kita beli mahal-mahal justru rusak karena kita salah merawatnyaJadi nggak apa-apa ribet sedikit yang penting kebaya kita tetap awet dan tetap cantik saat digunakanSemoga tips mencuci dan merawat kebaya di atas bermanfaat ya guys!
website untuk di jual