Kalau kalian memiliki hobi traveling, atau aktif menjelajahi media sosial dengan hashtag #traveling tentu kalian sudah nggak asing dengan Salar de Uyuni, sebuah keajaiban alam dengan pemandangan yang menakjubkan seperti langit dan daratan yang menyatu dan terlihat bagaikan cerminPara wisatawan yang berkunjung bahkan tampak berjalan diatas hamparan cermin super jernih dan bersihPemandangan tersebut tampak menakjubkan bagaikan surga dunia.
Salar de Uyuni yang tampak seperti surga ini sendiri merupakan sebuah ladang garam raksasa dan terluas didunia yang berlokasi di BoliviaTempat ini menjadi buruan wisatawan dunia karena keindahan alamnya yang tidak bisa ditemukan dibelahan dunia manapunBuat kamu yang penasaran, berikut merupakan sejumlah fakta menarik Salar de Uyuni yang wajib kamu ketahui.
1Terletak di dataran tinggi Amerika Latin
Seperti yang kita tahu, garam biasanya identik dengan laut, namun berbeda dengan hamparan dataran garam Salar de Uyuni satu iniSalar de Uyuni terletak di dataran tertinggi Amerika LatinTepatnya terletak di ketinggian 3.656 meter di atas permukaan laut atau setara dengan 11.995 kakiSalar de Uyuni adalah bagian dari altiplano atau dataran tinggi yang berada di bagian tenggara Pegunungan Andes.
2Tercipta melalui proses alami dan merupakan danau prasejarah
Dalam bahasa Spanyol, Salar de Uyuni memiliki arti dataran air garam di kota UyuniUyuni sendiri merupakan nama sebuah kota yang menjadi tempat persinggahan para wisatawan yang akan mengunjungi Salar de UyuniSampai saat ini belum ada penjelasan siapakah orang atau kelompok yang menemukan Salar de Uyuni untuk pertama kalinya.
Salar de Uyuni terbentuk sekitar 40.000 tahun yang lalu di altiplano atau dataran tinggiDahulu dataran ini merupakan sisa-sisa danau pada zaman prasejarah yang bernama danau Michin.
Danau Michin merupakan danau yang dikategorikan sebagai danau terbesar di masa prasejarahNamun danau tersebut kemudian mengering dan menjadi dataran garamKeringnya danau purba ini disebabkan oleh proses penguapan selama bertahun-tahunKarena tidak ada aliran sungai, maka garam yang tidak ikut menguap akhirnya memenuhi dasar danau kering tersebut yang kini dikenal sebagai Salar de Uyuni.
3Luas Salar de Uyuni
Disebut sebagai ladang garam terbesar didunia, Salar de Uyuni yang terletak di negara Bolivia ini ternyata memiliki luas sekitar 4.086 kilometer persegiUniknya, dataran garam terluas ini tidak terletak di ketinggian nol meterMelainkan di salah satu puncak tertinggi dunia yakni Pegunungan Andes.
4Salah satu penghasil garam terbesar didunia
Salar de Uyuni yang terbentuk dari kerak garam ini memiliki permukaan datar dengan ketebalan sekitar satu meter yang menyelimuti seluruh permukaan danauDiketahui bahwa Salar de Uyuni mampu menghasilkan sekitar 25.000 ton garam setiap tahunnyaAngka tersebut bahkan hanya persentase kecil dari keseluruhan kandungan garam yang ada di Salar de UyuniDisebutkan bahwa Salar de Uyuni mengandung sekitar 10 miliar ton garam.
5Menyimpan cadangan lithium
Selain garam, Salar de Uyuni juga menyimpan cadangan lithiumLithium sendiri merupakan komponen utama dalam baterai yang memiliki fungsi vital untuk ponsel, laptop, bahkan mobil listrikMenariknya, Salar de Uyuni memiliki sekitar 50 sampai 70 persen cadangan lithium di seluruh dunia dengan estimasi sembilan juta ton lithiumBahkan karena ini, Negara Bolivia, memiliki cadangan 43 persen lithium di dunia.
6Suhu di Salar de Uyuni
Kebanyakan pengunjung Salar de Uyuni memilih waktu pada siang hari untuk mengunjungi ladang garam satu iniPasalnya, saat siang hari, cuaca di Salar de Uyuni cenderung cerah dengan suhu hingga 15 derajat CelciusNamun ketika malam hari, suhu di Salar de Uyuni akan menjadi lebih ekstrem bahkan bisa menyentuh di bawah titik beku, sampai minus 6 derajat CelciusMeski begitu, tak jarang juga Salar de Uyuni diramaikan oleh para pengunjung di malam hari karena pemandangan ladang garam di malam hari justru semakin indah dengan taburan bintang hingga milky way galaxy yang terlihat jelas.
7Bisa dikunjungi di musim kemarau maupun hujan
Baik musim panas maupun hujan, Salar de Uyuni bisa dikunjungiMusim hujan di Salar de Uyuni biasanya berlangsung dari bulan Desember hingga MeiAir hujan yang membanjiri permukaan dataranmgaram akan menciptakan pemandangan yang menakjubkan, dimana ketika genangan tipis menggenangi dataran maka ladang garam ini akan terlihat bagaikan cermin raksasa yang dapat merefleksikan panorama langit yang indah.
Sedangkan musim kemarau di Salar de Uyuni berlangsung dari bulan Juni hingga NovemberSelama musim kemarau, dataran garam akan terlihat lebih seperti ladang es yang membuatmu merasa berada di dunia fantasi.
8Menjadi tempat observasi satelit-satelit Bumi
Bukan hanya sebagai tempat penghasil garam dan objek wisata, Salar de Uyuni juga menjadi tempat yang sempurna untuk NASA dalam mengobservasi satelit-satelit bumiIni karena permukaan Salar de Uyuni yang luas, datar dan sangat beningBahkan tak ada satupun pepohonan yang dapat menghalangi pemandangan saat observasi dilakukan.
9Menjadi habitat spesies unik Amerika Selatan
Selain menjadi tempat observasi, Salar de Uyuni juga menjadi habitat bagi beberapa spesies unik flora dan fauna di Amerika SelatanAda lebih dari 80 spesies burung yang tinggal di ladang garam satu ini, seperti Andean goose, dan Andean hillstarAda juga rubah khas Andes yang tinggal di pulau Incahuasi, salah satu pulau yang berada di Salar de Uyuni.
Dan yang paling terkenal adalah Salar de Uyuni menjadi tempat tinggal bagi tiga spesies flamingo Amerika Selatan berwarna merah jambuWarna merah jambu ini diduga berasal dari algaKetiganya adalah flamingo Chili, Andes dan James yang saat ini telah langka.
10Terdapat sebuah pulau ditengah dataran garam
Tak hanya dataran garam, ditengah-tengah Salar de Uyuni, juga terdapat sebuh pulau bernama Incahuasi yang menjadikan pemandangan Salar de Uyuni semakin menakjubkanPulau Incahuasi atau rumah suku Inca ini menjadi tempat pemberhentian para wisatawan yang akan berkunjung ke Salar de UyuniWilayah tersebut merupakan bagian dari wilayah Llica dan TahuaTerletak 99 km di Barat Daya kota Uyuni pada ketinggian 3822 m diatas permukaan air lautLuasnya, sekitar 24,62 hektarPulau Incahuasi juga menjadi tempat tumbuh kaktus raksasa.
11Terdapat pemakanan kereta yang membuat lebih instagramable
Meskipun hanya mengambil foto asal, hasil foto di Salar de Uyuni akan terlihat indah karena sepanjang mata memandang, hanya terlihat pemandangan indah bagaikan surgaMeski begitu, Salar de Uyuni juga memiliki spot paling populer yang kerap dijadikan banckgrond foto yang instagenikSpot tersebut merupakan pemakaman untuk kereta yang terbengkalaiKereta-kereta tersebut merupakan kereta yang digunakan dalam penambangan selama tahun 1940-an.
12Cerita legenda yang dipercaya masyarakat setempat
Bukan hanya Indonesia saja lho yang memiliki cerita legenda tentang terbentuknya danau Toba, sebab, masyarakat Bolivia juga memiliki cerita legenda akan terbentuknya Salar de Uyuni.
Dikutip dari ilmugeografi.com, cerita rakyat atau legenda itu dibawakan dengan bahasa asli dan resmi Bolivia, yaitu AyamaraCerita itu mengisahkan tentang gunung-gunung yang mengelilingi dataran atau gurun garam Salar de Uyuni yaitu Kusina, Kusku dan Tunupa.
Pada masa lalu nama-nama itu dipercaya merupakan orang-orang raksasa yang mendiami daerah tersebutTunupa dan Kusku merupakan sepasang suami istri namun saat itu Kusku justru mengkhianati istrinya yaitu Tunupa, karena adanya perempuan lain bernama KusinaTunupa sangat sedih dan menangis hingga menciptakan genangan air yang sangat luas hingga membentuk danau yang saat ini dikenal sebagai dataran garam Salar de Uyuni.
Itulah beberapa fakta mengenai Salar de Uyuni yang merupakan ladang garam terbesar di dunia yang nampak bagaikan surgaBagaimana menurut kalian guys? Tertarik untuk mengunjungi Salar de Uyuni?
website untuk di jual