Apa Perlu Berteman Dengan Mantan? Ini Penjelasannya!

Berteman Dengan Mantan

BlogUnik.com – Apakah kita perlu berteman dengan mantan atau tidak? Untuk mengetahui jawabannya, yuk simak penjelasan dibawah ini! Siapa tahu dengan penjelasan ini, pikiranmu akan lebih terbuka dan mengetahui jawaban serta keputusan yang harus kamu ambil.

Berteman dengan mantan sendiri pada dasarnya adalah sebuah pilihan dari masing-masing individuSeperti yang kita ketahui, ada banyak orang yang memilih untuk langsung memutuskan kontak begitu hubungan asmara mereka berakhirNamun tak jarang juga yang memilih untuk menjalin pertemanan dengan mantan karena alasan tertentu.

Pilihan tersebut, pasti membuat kamu galau dan kebingungan, karena disatu sisi kamu ingin move on dan melupakan si mantan agar bisa menjalani kehidupan yang baruTapi di sisi lain kamu masih memiliki hubungan yang penting dengan si mantan, seperti masih terlibat pekerjaan, bisnis dll yang membuat kamu sulit untuk memutuskan hubungan dengan mantan.

Sebenarnya tak ada yang salahnya jika kamu memilih tetap berhubungan baik sebagai teman dengan si mantan ataupun memilih untuk tidak berhubungan lagiNamun ketahuilah, bahwa setiap pilihan yang diambil harus berdasarkan beberapa pertimbangkanApa saja pertimbangan tersebut? Berikut ulasannya!

Pahami apa tujuan kamu menjalin pertemanan dengan mantan

photo via news.yale.edu

Sebelum memutuskan untuk menjalin pertemanan dengan si mantan, pastikan kamu mengetahui apa tujuan kamu berteman dengan si mantanJika tujuan kamu berteman dengan si mantan karena masih memiliki hubungan yang penting seperti masih terlibat hubungan bisnis atau si mantan adalah ayah dari anak-anak kamu, maka tidak masalah jika menjalin hubungan baik sebagai teman.

Namun jika tujuan kamu berteman dengan si mantan karena belum rela kehilangan dirinya ataupun karena hanya ingin menjadikannya cadangan bila sewaktu-waktu kamu putus dengan pacar barumu, maka sebaiknya jangan berteman dengan si mantan karena justru dapat merusak hubunganmu dengan pasangan yang sekarangJadi sebaiknya, kamu tidak perlu lagi berkomunikasi dengan mantan.

Berteman dengan mantan sama sekali tidak perlu, apabila…

photo via jeffshore.com

Kamu sama sekali tidak perlu berteman dengan si mantan apabila alasan putus cinta karena kekerasan fisik dan mental yang dilakukan oleh mantanJika kamu nekat berteman dengannya, pasti hanya akan ada rasa canggung, dendam ataupun sakit hati dalam hubungan pertemanan tersebut.

Berteman dengan mantan juga sama sekali tidak diperlukan apabila mantan kamu merupakan orang yang toxicDimana saat kalian berpacaran dulu dirinya sangat posesif, manipulatif , egois dllKetahuilah orang yang toxic itu merupakan orang-orang yang harus dihindari karena hanya akan memberikan kerugian dalam hidup kamu.

Jadi meskipun hubungan kalian sudah berakhir, menjalin pertemanan dengan si mantan bisa saja membuka kesempatan untuknya kembali dalam mengatur dan mengganggu kehidupanmuTentu saja hal ini akan membuat kamu sulit untuk move on dan membuka lembaran baruBahkan berteman dengan mantan bisa menghambat langkahmu untuk menjalin hubungan dengan orang lain.

Berteman dengan mantan boleh saja, asalkan…

photo via lovedevani.com

Tapi jika kamu memilih untuk tetap menjalin pertemanan dengan si mantan, maka pastikan kamu dan si mantan sudah memenuhi beberapa persyaratan ini!

1Hubungan sudah sangat lama berakhir

Banyak yang mengatakan jika luka akan disembuhkan dengan waktuIni berarti seiring berjalannya waktu, rasa sakit hati akibat berpisah dengan orang tercinta akan menghilang dan tak berbekasJadi, jika kamu memutuskan berteman dengan si mantan, pastikan hubungan kamu dan dirinya sudah sangat lama berakhir sehingga sudah tidak ada rasa sakit hati, dendam atau rasa-rasa cinta yang tertinggal diantara kalian.

2Sudah tidak ada rasa sedikitpun

Seperti yang disebutkan sebelumnya, kamu juga harus memastikan jika sudah tidak ada rasa suka, sayang bahkan cinta yang tertinggal sedikitpun di antara kalian jika memutuskan untuk menjalin pertemananPastikan juga jika kamu dan mantan sudah benar-benar sadar dan mengakui kalau kalian berdua bukan lagi sepasang kekasihHubungan kalian hanya sebatas teman dan tidak lebih.

3Sudah benar-benar move on dan sudah memiliki kehidupan yang baru

Walaupun kalian memiliki kenangan yang indah saat masih bersama-sama, namun pastikan kamu dan si mantan sudah benar-benar move on dan memiliki kehidupan yang baru yang lebih membahagiakan ketika kalian memutuskan untuk menjalin pertemanan.

Kalian bisa menertawakan kenangan itu, tapi jangan dibahas seolah-olah kalian masih mendambakan momen tersebutAkan lebih baik, jika kalian sudah melupakan kenangan tersebut agar tidak mengungkit-ungkit lagi kenangan tersebut karena bisa memicu CLBK dan menyakiti pasangan baru kalian.

4Sudah tidak ada alasan yang bisa membuat kalian CLBK lagi

Kamu dan mantan boleh saja berteman asalkan sudah tidak ada alasan yang bisa membuat kalian CLBK lagiSemua hal antara kamu dan dirinya sudah sangat bertentangan, tidak ada kecocokan lagi, bahkan tak ada ketertarikan satu sama lainPokoknya sudah tidak ada alasan yang bisa menumbuhkan kembali rasa cinta diantara kalian karena kalian sudah paham betul kalau kalian balikan, maka kesalahan yang sama yang membuat hubungan kalian berakhir akan terus terulang.

5Diantara kalian masih memiliki hubungan yang penting

Kamu tidak perlu memaksakan diri untuk berteman dengan mantan jika kalian tidak memiliki koneksi atau hubungan yang pentingMisalnya saja si mantan masih menjadi bagian dari kelompok pertemanan kalianSi mantan masih terikat hubungan pekerjaan atau bisnis denganmuAtau bahkan si mantan ini adalah mantan suami/istri kamu dan ayah/ibunya anak-anak kamuMaka alangkah baiknya jika kamu dan mantan bisa berdamai dan menjalin pertemanan yang baik demi kebaikan anak-anak kalian.

6Pacar baru mu atau pacar baru mantan tidak keberatan dengan pertemanan kalian

Saat memutuskan untuk menjalin pertemanan dengan si mantan, pastikan kamu benar-benar sudah move onBahkan alangkah lebih baiknya jika kamu dan mantan sama-sama sudah memiliki pasangan baruIni akan lebih mudah untuk berteman dengan si mantan tanpa harus khawatir perasaan-perasaan lama akan muncul.

Selain itu, pastikan juga kalau pacar baru kamu dan mantan tidak keberatan dengan pertemanan kalianAda baiknya kamu jujur dan berterus terang dengan pasanganmu yang sekarang tentang masa lalumu dengan si mantan dan apa yang membuatmu dan si mantan berteman agar tidak timbul kecurigaan dari pasangan barumu yang sekarangIni juga menjadi cara untuk menghargai perasaan pasangan baru kamu.

7Berpisah secara baik-baik

Cara kalian berpisah juga menjadi salah satu hal yang menjadi pertimbangan apakah kamu dan mantan masih bisa menjadi temanJika kalian berpisah secara baik-baik karena perbedaan prinsip dan sudut pandang, sehingga membuat kalian sepakat untuk mengakhiri hubungan, maka tidak masalah jika kalian berteman.

Namun jika perpisahan kalian didasari dengan hal-hal yang menyakitkan seperti perselingkuhan, kekerasan fisik maupun mental, atau bahkan karena di ghosting maka kamu tidak perlu lagi berteman dengan mantan seperti ituPasalnya mantan seperti dia jelas-jelas tidak menghargai kamuSaat berpacaran saja dia tidak menghargai kamu apalagi kalau berteman?

Resiko berteman dengan mantan

photo via marriageistikhara.com

Perlu diketahui bahwa memilih untuk berteman dengan mantan meskipun kondisinya memungkinkan, tetap saja memiliki beberapa resiko yang mungkin saja akan berdampak pada kehidupan kamu.

Selain bisa mendorong CLBK, berteman dengan mantan juga bisa membuat kamu sulit untuk membuka lembaran baru karena masih terbayang-bayang kenangan bersama mantanTak hanya itu, tetap berteman dengan mantan mungkin saja juga akan menghalangi langkah kamu untuk memulai sebuah hubungan baru dengan orang lain.

Maka dari itu pastikan agar kamu dan mantan sama-sama sudah move on dan sudah tidak memiliki ketertarikan satu sama lain agar pertemanan kalian tidak menyakiti pihak manapun.

Kesimpulan

photo via mulherdeclasse.com

Jadi apakah kita perlu berteman dengan mantan atau tidak? Pilihannya ada di tangan kalian sendiriJika kamu merasa mantan sudah menyakiti hatimu sangat dalam karena perilaku negatifnya dulu, maka jangan memaksakan diri untuk berteman dengannya.

Sedangkan, jika kamu berpisah secara baik-baik dan merupakan kesepakatan bersama karena perbedaan pendapat, maka sah-sah saja jika kalian memutuskan berteman terlebih itu mantan suami/istri sekaligus ayah/ibu dari anak-anak kamu.

Hanya saja, kamu dan mantan tetap harus memiliki batasanIngat saat ini kalian hanya sebatas teman, jadi perilaku kalian juga harus selayaknya teman, tidak lebih seperti ketika menjalin asmaraJangan sampai hubungan pertemanan kamu dan mantan menyakiti hati orang lain dan diri kamu sendiri.

Pikirkan matang-matang sebelum berteman dengan mantanJika terlalu banyak dampak negatif untuk kamu sebaiknya putuskan tali silaturahmi dengan mantan demi kebaikan diri sendiri.


website untuk di jual